This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 06 Juli 2009

Senyuman untuk Setiap "masalah"


Seseorang telah mengirimkan hal ini untuk ku pikirkan.
Dan setelah aku mengerti, maka aku melakukan hal yang sama.

Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam semetara si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya.
Akhirnya, Ia memutuskan bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun; jadi tidak berguna untuk menolong si keledai. Dan ia mengajak tetangga-tetangganya untuk datang membantunya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur. Pada mulanya, ketika si keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian. Tetapi kemudian, semua orang takjub, karena si keledai menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah lagi dituangkan ke dalam sumur, si petani melihat ke dalam sumur dan tercengang karena apa yang dilihatnya. Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, si keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia mengguncang-guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu.
Sementara tetangga-tetangga si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan itu, si keledai terus juga menguncangkan badannya dan melangkah naik. Segera saja, semua orang terpesona ketika si keledai meloncati tepi sumur dan melarikan diri !
Kehidupan terus saja menuangkan tanah dan kotoran kepadamu, segala macam tanah dan kotoran. Cara untuk keluar dari 'sumur' (kesedihan, masalah, dsb) adalah dengan menguncangkan segala tanah dan kotoran dari diri kita (pikiran, dan hati kita) dan melangkah naik dari 'sumur' dengan menggunakan hal-hal tersebut sebagai pijakan.
Setiap masalah-masalah kita merupakan satu batu pijakan untuk melangkah. Kita dapat keluar dari 'sumur' yang terdalam dengan terus berjuang.
Jangan pernah menyerah !
Ingatlah aturan sederhana tentang Kebahagiaan :
  1. Bebaskan dirimu dari kebencian
  2. Bebaskanlah pikiranmu dari kecemasan
  3. Hiduplah sederhana
  4. Berilah lebih banyak
  5. Berharaplah lebih sedikit
  6. Tersenyumlah
  7. Miliki teman yang bisa membuat engkau tersenyum

"Entah ini adalah waktu kita yang terbaik atau waktu kita yang terburuk,
inilah satu-satunya waktu yang kita miliki saat ini !"

Senyumlah

Manis wajahmu kulihat di sana
Apa rahasia yang tersirat
Tapi satu yang takkan kulihat
Masalah jauh dengan senyuman

Senyum tanda mesra
Senyum tanda sayang
Senyumlah sedekah yang paling mudah

Bagi yang pernah mengenal lirik lagu di atas, pasti sudah mengetahui lagu/nasyid tersebut yang dinyanyikan oleh group nasyid RAIHAN dengan beat-beat-nya yang riang dan yang paling penting bermakna.

Senyum itu bahasa universal, bahasa non-verbal yang paling gampang diketahui orang...
Ada yang bilang senyuman itu seperti penyakit menular, jika seseorang kena maka akan banyak yang kena juga. Coba saja, jika seseorang tersenyum kepada kita, maka kita akan mulai tersenyum juga. Jika kita tersenyum ditempat lain, maka akan ada seseorang yang melihat senyuman saya di tempat itu. Ketika dia tersenyum juga, berarti kita telah menularkan kepadanya.
Hanya dengan sebuah senyuman saja, dapat menularkannya kepada banyak orang.

Jika anda berkunjung ke Bandung, tepat di belakang terminal "Ledeng", ada masjid yang di sampingnya terhubung dengan gang kecil, sekilas tentu saja tidak ada yang menarik, tapi ada yang berbeda dengan gang tersebut, tepat di muka gang tampak jelas ada tulisan "ANDA MEMASUKI KAWASAN WAJIB SENYUM"...

Yup!
Yang penting senyum. Wajib! Kudu!
meski sedang susah, usahakan untuk tersenyum...
Dan ternyata otak kita tidak bisa membedakan senyuman asli atau palsu dalam pikiran kita. Artinya walau pun kita sedih, bila kita mau tersenyum, --walau hanya di dalam hati-- tubuh dan pikiran kita akan menjadi rileks, dan hormon melatonin akan diproduksi lebih banyak.

Senyum bukan cuma untuk membuat lita rileks, menyenangkan diri dan menularkannya pada orang lain. Dalam agama kita, senyuman dan keceriaan adalah bagian akhlak yang mulia. Nabi Muhammad saw. meminta setiap muslim untuk menampakkan dan menularkan kebahagiaan pada sesama muslim. Malah, "senyum" disebut sebagai sedekah.

Jangan meremehkan perbuatan baik, meskipun sekedar menyambut saudaramu dengan muka yang manis.” (HR Muslim)


Pastinya, senyuman yang baik dan berpahala, adalah senyuman yang tulus ikhlas....
Senyumlah...
ibtassim!

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com